Embrio Beku dalam Perspektif Etika dan Hukum

dr. Judi Januadi Endjun merupakan seorang Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan. Beliau telah mengenyam pendidikan di Universitas Indonesia. Bekerja di Gatot Soebroto Teaching Hospital, Department of Obstetrics and Gynecology sejak 1993.

dr. Judi Januadi Endjun merupakan anggota dari Ikatan Dokter Indonesia, dan Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia . Adapun layanan kesehatan yang diberikan oleh dr. Judi Januadi Endjun adalah KB, Tes Kehamilan, Konsultasi Kehamilan, USG, dan Persalinan.

Rp130,000

Stok 20

Deskripsi

Manfaat kemajuan teknologi dalam dunia kedokteran begitu terasa dalam bidang kesehatan reproduksi. Pasangan suami istri (Pasutri) yang mengalami kesulitan dalam memperoleh keturunan secara alami, telah memperoleh bantuan yang nyata dari suatu Teknologi Reproduksi Berbantu (TRB) dalam layanan program bayi tabung. Kemajuan dalam bidang kedokteran seringkali regulasinya terlambat diatur oleh hukum. Fakta ini adalah sesuai dngan analisis Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja, S.H., LL.M. yang menciptakan suatu teori hukum: Hukum Sebagai Sarana Pembangunan, yang dapat digunakan sebagai ratio legis bagi pemberian perlindungan hukum terhadap pelaksanaan/praktik ilmu kedokteran yang memakai teknologi canggih seperti TRB atau diagnostik prenatal.

Buku ”Embrio Beku dalam Perspektif Etika dan Hukum” ini semula merupakan suatu tesis Penulis di Fakultas Hukum, Universitas Pembangunan Veteran, Jakarta, pada tahun 2019 dengan judul: Tinjauan Hukum dan Etika Embrio Beku dalam Program Bayi tabung. Penerbitan tesis ini dalam bentuk buku dimaksudkan untuk menambah wawasan para pembaca tentang aplikasi teknologi canggih dalam program bayi tabung dalam bingkai hukum dan etika. Penjelasan tentang hukum dan etika kedokteran dalam program TRB tidak dapat dipisahkan, terutama dalam tatakelola embrio, spermatozoa, dan oosit. Diperlukan revisi perundang-undangan dan Standar Operasional Prosedur (SPO) yang terkait dengan tatakelola embrio dan embrio beku, agar tidak terjadi masalah medikolegal terkait dengan pelaksanaan program TRB di Indonesia.

Informasi Tambahan

Berat 0.5 kg

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “Embrio Beku dalam Perspektif Etika dan Hukum”